Akitekor aki baru cuman tahan 2 minggu udah tekor lagi "Sistem pengapian di Thunder 125 mengadopsi tipe Transistor Ignition System (TIS). Jadi ketika ganti CDI, harus dibarengi dengan Tanpa porting, rasanya up-grade yang dilakukan kurang maksimal. Begitu juga polish. Bandingkanharga Aki Suzuki Maret 2021 Daftar Aki Suzuki terpopuler Maret 2021 adalah kepala BUSI SATRIA fu ori, cdi dsk racing thunder 125 dsk neomex harga grosir di jamin murah, CDI RACING PREDATOR Dual Map SUZUKI SHOGUN 110, Coil Koil Rm Jowo Jahat Original Suzuki Motoryang dibekali dengan Power tenaga maksimal bisa sampai 12,2 kW (16,59 PS) pada 8000 rpm dan torsi 14,50 Nm pada 7500 rpm selain itu motor ini memiliki dimensi P x L x T (1925mm x 720mm x 1030mm) , motor yang memiliki beban tidak terlalu berat yaitu 131 motor yamaha new vixion advanved di bekali dengan mesin berkapasitas 149,7 cc dan juga memiliki 5 varian diantaranya 125kg: Rangka. Rangka: Tulang punggung: Suspensi depan: Teleskopik: Suspensi belakang: Lengan ayun dengan peredam kejut ganda: Ukuran Ban depan: 90/90-14M/C 46P (tanpa ban dalam) Ukuran Ban Belakang: 100/90-14M/C 57P: Rem depan: Cakram hidrolik dengan 3 piston: Rem belakang: Aki: 12V - 5AH (tipe MF) Sistem pengapian: Full transistor Pengapian: 1. Busi NGK G Power (Platinum Series) 2. Tutup Busi Kitaco 3. 9 Power & TDK Japan (supplement pengapian) Mesin : 1. Kanvas Kopling Smash 2. Bore Up Piston Suzuki Thunder (57.0 mm) didapat Bore x Stroke (57.0 mm x 55.2 mm) : 140.7cc 3. PJ 15 MJ 97.5 4. Porting Polish 5. Per kopling ganjal ring custom 2mm 6. Leher knalpot custom Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Thunder menganut sistem kelistrikan tipe DC, dimana sepul seluruhnya mensupply untuk pengisian sementara arus untuk lampu depan mengambil dari aki. Output kiprok adalah 2 kabel yang diantaranya positif dan negatif yang diarahkan untuk mengisi aki dan menyokong perangkat kelistrikan lainnya. Sayangnya, output dari kiprok ini “berputar-putar” dahulu sebelum masuk ke aki, sehingga ada sedikit potensi arus yang terpakai ke perangkat kelistrikan lain sebelum masuk ke aki, yang menyebabkan pengisian ke aki jadi kurang maksimal. soket tersebut berwarna hitam dengan 2 kabel didalamnya, kabel merah dan kabel hitam. Kelebihannya, supply arus listrik dari kiprok sepenuhnya masuk ke aki, sehingga pengisian aki pun lebih Troubleshooting Suzuki Thunder 125 Mencari Api yang HilangSkema kelistrikan Suzuki Thunder 125 yang berupa fullwave DC kadang menimbulkan kesulitan untuk menganalisa kerusakannya bagi yang belum terbiasa. Khusus untuk Thunder 125, prosedurnya sedikit berbeda, seperti berikut Solusinya bersihkan terminal saklar dan perbaiki jalur dari kabel kontak ke engine stop dan dari engine stop ke CDI. Sebaiknya gunakan alat AVOmeter untuk memeriksa tegangan dan arus di sepul dan kabel-kabel Thunder 125. Berikut contoh troubleshooting pengapian Thunder 125 yang hilang, dimulai dari memeriksa arus positif 12 VDC, kabel negatif, dan terakhir kabel dan soket pulser Suzuki Thunder 125 cc 4 Klep DOHC Pakai Head Satria F150 Ini CaranyaPasang saja blok dan kepala silinder Satria F150, tentunya jadi DOHC 4 katup dan kapasitas minimal jadi 150 cc, seperti dilakukan bengkel Jems Sparraw di Jl. Nah di Satria gak ada jalur di baut tanam,""Jalur oli ini ngambilnya setelah lewat filter oli, jadi oli yang naik bersih. Baca Juga Tiger, Scorpio dan Thunder Butuh Part Custom Japstyle? Hal itu karena jika tetap pakai setang seher Thunder yang panjang pemasangan jadi blok lebih tinggi, kalau pakai Byson yang lebih pendek bisa lebih mendem. Selanjutnya agar pengapian tidak kacau setelah mencangkok silinder Satria, perlu penyesuaian di magnet. OTOMOTIFNET - Saat ini, motor sport ber-cc kecil dengan harga terjangkau dari pabrikan Jepang tinggal Suzuki Thunder 125. Makanya komunitas pengguna yang tergabung dalam sebuah klub pun menjamur. Hampir tiap akhir pekan di sudut-sudut kota ada kumpulan Thunderis sebutan bagi pengguna Thunder. Kebanyakan dari mereka hobi turing keluar kota. "Belum lama kita ke kawasan pegunungan Dieng dan Yogyakarta, Jateng," ujar Henry Irawan, anggota Thunder Community TC turing, tenaga dari mesin standar yang hanya 125 cc ternyata menjadi satu kendala. Terutama saat harus menembus rute penuh tanjakan dan berkelok-kelok. "Ditambah pakai ban lebar dan boks 3 buah, kondisi standar pasti ngos-ngosan," lanjut pria bekerja di Departemen Perhubungan itu pula yang dikeluhkan sahabat Mr. Testo penunggang Thunder. Nah, cara yang dilakukan Henry, tentu bisa diikuti. Sebab, agar bisa melahap semua rute, warga Sawangan, Depok, Jabar ini meng-upgrade performa mesinnya. Pengerjaan diserahkan ke bengkel Bike Rider Shop BRS milik Aldhie di Jl. Swakarsa I Kalimalang, Bekasi motor dibongkar untuk diubah di beberapa bagian. Hasilnya cukup memuaskan "Saat nanjak di jalur Dieng, yang lain rekan satu klub ketinggalan," terang Henry lagi. Saat diukur pakai dynamometer merek Dyno Jet tipe 250i milik Sportisi Motorsport, yang kini beralamat di Jl. Tenggiri Rawamangun, Jaktim, tercatat tenaga mencapai 10,01 dk/ rpm dan 9,5 Nm/ rpm. Standarnya 8,5 dk/ rpm, dan 8,3 Nm/ rpm. Artinya naik 1,51 dk dan 1,2 saja ubahannya? Yuk simak!BLOK DAN KEPALA SILINDER Ubahan utama ada di sini. Blok bawaan motor dilepas, lalu boring diganti ukuran diameter luar 67 mm, agar piston Satria FU bergaris tengah 62 mm bisa masuk, sehingga volume silinder kini jadi 147,3 cc."Pemasangan mesti membuat bos pada pen, karena diameter pen piston Satria FU lebih besar 1 mm 16 mm. Lalu puncak piston dipapas 2,5 mm, ditambah memperdalam coakan klep 0,5 mm. Kompresi dipatok 101," papar menambahkan, kepala silinder hanya di-porting & polish 0,5 mm, agar aliran bahan bakar lebih lancar. KARBURATORBawaan standar yang model vakum diganti konvensional. "Cukup Keihin PE 28, spuyernya ketemu 40 pilot jet dan 118 main jet, dengan kondisi filter standar," tambah memperlancar pembuangan namun suara tetap standar. "Pakai silencer Satria FU, lehernya tetap bawaan motor," lanjut mekanik yang nama di KTP juga hanya tertulis pembakaran, pengatur pengapian pakai buatan Andrion tipe 301 MC, dipadu koil dari merek yang sama tipe 2A. "Timing pengapiannya cocok untuk motor ini, sedang koil apinya lebih bagus dari standar, terlihat dari hasil pembakaran di busi yang warna elektrodanya jadi lebih cokelat, dibanding standar yang cenderung hitam," ujar Aldhie tenaga mesin tersalur maksimal ke roda belakang, kampas kopling diganti yang lebih tebal dan tahan lama. "Pakai milik saudara jauh, Suzuki TS 125," terangnya. Part dan jasa Piston kit, korter + coak karburator Knalpot TCI Andrion 301 MC Koil Andrion 2A Kampas kopling Jasa Total 3,41 juta Biker Rider Shop BRS 021-68866543 / 0816-1350816 Penulis/Foto Aant / Aant Skema kelistrikan Suzuki Thunder 125 yang berupa fullwave DC kadang menimbulkan kesulitan untuk menganalisa kerusakannya bagi yang belum terbiasa. Khusus untuk Thunder 125, prosedurnya sedikit berbeda, seperti berikut Solusinya bersihkan terminal saklar dan perbaiki jalur dari kabel kontak ke engine stop dan dari engine stop ke CDI. Sebaiknya gunakan alat AVOmeter untuk memeriksa tegangan dan arus di sepul dan kabel-kabel Thunder 125. Berikut contoh troubleshooting pengapian Thunder 125 yang hilang, dimulai dari memeriksa arus positif 12 VDC, kabel negatif, dan terakhir kabel dan soket pulser Jangan Anggap Sepele Ini Penyebab Busi Motor Cepat MatiADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENTPerlu diketahui, ada sejumlah faktor yang menyebabkan busi sepeda motor jadi cepat rusak. Selain menyebabkan busi cepat mati, korsleting di jalur pengapian juga bisa menyebabkan komponen lain pada motor cepat mati seperti halnya CDI, koil ataupun spul. Pemasangan Busi Kurang TepatPemasangan busi yang tidak tepat juga menyebabkan busi motor menjadi cepat rusak. Seperti busi terlalu longgar, atau posisi busi yang tidak tepat karena jalur baut jalur ulir mulai rusak. Karena jika tidak, busi akan cepat rusak dan berdampak pada performa motor yang cepat Memaksimalkan Sistem Pengisian Kelistrikan Thunder 125 Hanya Bermodal 5 000 RupiahThunder menganut sistem kelistrikan tipe DC, dimana sepul seluruhnya mensupply untuk pengisian sementara arus untuk lampu depan mengambil dari aki. Output kiprok adalah 2 kabel yang diantaranya positif dan negatif yang diarahkan untuk mengisi aki dan menyokong perangkat kelistrikan lainnya. Sayangnya, output dari kiprok ini “berputar-putar” dahulu sebelum masuk ke aki, sehingga ada sedikit potensi arus yang terpakai ke perangkat kelistrikan lain sebelum masuk ke aki, yang menyebabkan pengisian ke aki jadi kurang maksimal. soket tersebut berwarna hitam dengan 2 kabel didalamnya, kabel merah dan kabel hitam. Kelebihannya, supply arus listrik dari kiprok sepenuhnya masuk ke aki, sehingga pengisian aki pun lebih Soket CDI Suzuki Warna Kabel Dan Posisi PinSoket CDI Suzuki - Pada pengapian CDI atau capasitor discharge ignition terdiri dari beberapa kabel dan komponen yang membentuk sebuah rangkaian sistem pengapian. Terdapat dua macam dan tipe dari CDI yaitu arus CDI AC Alternating current dan arus CDI DC Dirrect current. Pada soket CDI mempunyai warna kabel yang berbeda pada tiap pabrikasi sepeda motor baik itu motor Suzuki, honda, kawasaki dan yang lain. Begitu juga pada pin soket CDI suzuki yang memiliki karakteristik serta warna kabel yang berbeda. PulserDiatas merupakan pembahasan mengenai pin soket CDI Suzuki dari beberapa jenis motor suzuki seperti satria, shogun, smash, spin, dan thunder. Skema kelistrikan Suzuki Thunder 125 yang berupa fullwave DC kadang menimbulkan kesulitan untuk menganalisa kerusakannya bagi yang belum terbiasa. Khusus untuk Thunder 125, prosedurnya sedikit berbeda, seperti berikut Solusinya bersihkan terminal saklar dan perbaiki jalur dari kabel kontak ke engine stop dan dari engine stop ke CDI. Sebaiknya gunakan alat AVOmeter untuk memeriksa tegangan dan arus di sepul dan kabel-kabel Thunder 125. Berikut contoh troubleshooting pengapian Thunder 125 yang hilang, dimulai dari memeriksa arus positif 12 VDC, kabel negatif, dan terakhir kabel dan soket pulser Irit dan Bertangki Besar Ini Daftar Penyakit Khas Suzuki Thunder 125Sedangkan kini, Suzuki Thunder 125 lebih banyak dipakai penjual bensin eceran. Tak mengherankan, karena kapasitas tangki Suzuki Thunder 125 dikenal besar, yaitu 15 liter. Motor bekas Suzuki Thunder 125 saat ini nasibnya memang jauh berbeda ketimbang masa jayanya sekitar 15 tahun yang lalu. Saat itu Suzuki Thunder 125 kerap jadi pilihan para komuter harian untuk bekerja. Baca Juga Mengenang Suzuki Thunder 125, Motor Sport Mesin Kecil Yang Kini Digemari Juragan PertaminiMasalah Seputar KelistrikanSeiring usia pemakaian dan perawatannya, Suzuki Thunder 125 bekas tentu memiliki bermacam Motor Kadang Ada Kadang Tidak 7 Penyebab Dan UlasannyaPengapian Motor Kadang Ada Kadang Tidak - Beberapa kendaraan yang macet sering disebabkan karena pengapian motor yang kadang ada kadang tidak. Diantaranya kerusakan pada sepeda motor adalah pengapian motor kadang ada kadang tidak. Penyebab Pengapian Motor Kadang Ada Kadang Tidak1. Kunci contactHal pertama yang sering terjadi sebagai penyebab pengapian motor kadang ada kadang tidak adalah kunci contact yang mulai aus. Pada motor dengan pengapian DC, peran aki penting sampai kerusakan pada sekring akan mengakibatkan pengapian motor kadang ada kadang Beli Suzuki Thunder 250 Bekas Bagian bagian Ini Wajib DicekMOTOR Plus-online - Bagi para pecinta motor Suzuki pasti enggak asing dengan yang namanya Suzuki Thunder 250. Suzuki Thunder 250 memang enggak lama ada di Indonesia, diproduksi di tahun 1999 sampai 2005. Walaupun cuma 6 tahun, tapi Suzuki Thunder 250 sampai saat ini masih banyak penggemarnya lho. Biar enggak kecewa, sebelum membeli Thunder 250 bekas perhatikan dulu bagian-bagian ini. Sementara dari mesin, pastikan tidak ada suara-suara aneh yang keluar dari mesin saat motor dihidupkan.

pengapian thunder 125 tanpa aki