Secaraumum tanda-tanda awal penyakit jantung yaitu: 1. Detak Jantung Tidak Teratur Kondisi irama atau detak jantung yang tidak teratur menyerupai ini dikenal dengan nama aritmia. Anda perlu waspada ketika mengalami detak jantung yang tidak teratur dan tidak wajar, bisa saja ini menjadi dilema serius bagi organ jantung.
SempatDiidap Indra Bruggman hingga Kerap Merasa Ketakutan. Indra Bruggman sempat mengidap hipertiroid. (Foto: Veynindia Esaloni Pardede/detikHOT) Selebriti Indra Bruggman membuat banyak netizen pangling dengan perubahan fisik yang begitu drastis setelah lama tidak terlihat di televisi. Ia menjelaskan bahwa dirinya mengidap hipertiroid.
digunakanjuga sebagai penghitung detak jantung sehingga dapat mengetahui presentase kadar oksigen dan detak jantung dalam tubuh (Widiyanto dan Yamin, 2014). 2. METODE Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Posyandu Makamhaji pada bulan Mei 2016. Penelitian ini dilakukan
Syokneurogenik dapat menurunkan tekanan darah secara drastis dan mendadak, hingga meninggalkan kerusakan permanen. Pengertian syok neurogenik. Terdapat 3 tanda khas syok neurogenik, yaitu penurunan tekanan darah, detak jantung yang lambat, dan suhu tubuh yang teraba hangat. Kecurigaan akan semakin tinggi apabila Anda pernah mengalami
cairanperikardium sebagai bantalan (Syamsudin, 2011). Jantung terdiri atas empat ruang yaitu dua atrium dan dua ventrikel. Darah mengalir kedalam atrium kanan melalui vena kava superior dan inferior (Aaronson dan Ward, 2010). Gambar 2. 1 Anatomi Jantung Efisiensi jantung sebagai pompa bergantung pada nutrisi dan oksigenasi
Vay Tiền Online Chuyển Khoản Ngay. Unduh PDF Unduh PDF Seharusnya, detak jantung orang dewasa berada di kisaran 60-100 kali setiap menitnya.[1] Jika merasa detak jantung Anda melebihi angka 100 atau jika dokter Anda yang mengatakannya, tentu saja Anda patut khawatir. Sekalipun detak jantung manusia sangat bervariasi, pada dasarnya detak jantung yang terlampau tinggi atau abnormal dapat membawa ancaman kesehatan yang serius seperti stroke, serangan jantung, atau penyakit paru-paru. Jika detak jantung Anda berada di atas rata-rata, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memperlambatnya secara alamiah. 1 Gunakan teknik bernapas untuk mengurangi stres. Anda tentu tahu bahwa semakin tinggi kadar stres, semakin meningkat pulalah detak jantung Anda. Ketika dilanda stres, tubuh manusia melepaskan adrenalin yang mampu meningkatkan detak jantung secara signifikan. Dengan menerapkan teknik bernapas yang benar, niscaya tubuh dan pikiran Anda akan lebih relaks; akibatnya, detak jantung Anda pun akan melambat. [2] Duduklah dengan tegak. Letakkan satu telapak tangan di perut, dan telapak tangan lainnya di dada. Perlahan, tarik napas dalam-dalam melalui hidung; pada tahap ini, seharusnya Anda akan merasakan perut Anda mengembang namun dada Anda tidak bergerak. Setelah itu, embuskan napas perlahan melalui mulut. Jika perlu, tekan udara yang ada di dalam perut dengan tangan Anda. Ulangi proses ini 10 kali. Tarik dan embuskan napas dengan cepat melalui hidung kira-kira tiga tarikan dan tiga embusan napas dalam satu detik; pastikan mulut Anda tertutup ketika melakukannya. Setelah itu, bernapaslah kembali seperti biasa. Ulangi rangkaian proses ini selama 15 detik atau lebih. 2 Cobalah bermeditasi. Meditasi adalah teknik ampuh untuk menenangkan tubuh dan pikiran seseorang. Bagi Anda yang mengalami gangguan kesehatan jasmaniah, meditasi juga mampu menenangkan tubuh dan mental, serta menyeimbangkan kesehatan psikologis Anda.[3] Bagi Anda yang belum pernah – atau tidak rajin – bermeditasi, cobalah melakukan meditasi kesadaran terlebih dahulu. Jenis meditasi ini lebih mudah dilakukan namun dapat membawa manfaat kesehatan yang signifikan[4] Pilih posisi duduk yang nyaman. Anda boleh duduk di kursi atau di lantai dengan kaki bersila. Anda bahkan boleh berlutut. Mulailah memfokuskan pikiran pada pola pernapasan Anda. Kapan pun pikiran Anda mulai berkeliaran, berusahalah untuk mengembalikan fokus pada pernapasan Anda. Jangan meratapi atau menghakimi pikiran-pikiran yang muncul. Jika Anda masih pemula, lanjutkan proses ini selama 5 menit. Setiap harinya, ulangi proses yang sama setidaknya satu kali sehari. Setelah terbiasa, Anda boleh mulai meningkatkan durasi dan intensitasnya. 3 Gunakan teknik guided imagery untuk merelakskan pikiran Anda.[5] [6] Guided imagery adalah teknik ampuh untuk mengurangi stres dan kekhawatiran seseorang melalui proses visualisasi. Selain akan membantu memfokuskan dan merelakskan pikiran, teknik ini juga mampu mengurangi stres dan memperlambat detak jantung Anda. Cobalah menerapkan teknik-teknik di bawah ini selama 10-20 menit setiap harinya[7] Siapkan diri Anda untuk melakukan proses visualisasi. Sebelum menerapkan teknik ini, jangan menonton televisi, menelusuri laman internet, atau menelusuri pemicu stres lainnya. Cari tempat yang tenang dan nyaman untuk bermeditasi dan merelakskan tubuh Anda. Jika memungkinkan, berbaringlah. Mulailah dengan menutup mata Anda dan menarik napas dalam-dalam. Bayangkan hal-hal yang menurut Anda menyenangkan dan menenangkan. Misalnya, bayangkan Anda sedang berjalan-jalan di tepi pantai sambil merasakan butiran-butiran pasir halus yang menari di sela-sela jari kaki Anda. Bayangkan pula angin sejuk yang menyapu kulit Anda dan suara ombak nan syahdu yang menyapa telinga Anda. Setelahnya, bayangkan Anda membaringkan tubuh di atas air pantai dan mengikuti ke mana pun angin pantai membawa Anda pergi. Setelah itu, izinkan diri Anda mengeksplorasi tempat yang sedang Anda visualisasikan. Setelah Anda siap “meninggalkan” tempat tersebut, tarik napas dalam-dalam dan buka mata Anda perlahan. 4 Cobalah melakukan teknik relaksasi otot progresif.[8] Teknik ini meminta Anda untuk menegangkan dan mengendurkan kelompok-kelompok otot tubuh secara bergantian. Selain akan merelakskan tubuh dan pikiran, teknik ini juga ampuh memperlambat detak jantung Anda secara signifikan. Berbaringlah atau duduklah dengan nyaman di kursi Tegangkan kelompok otot di sekitar jari-jari kaki Anda. Tahan selama lima detik, kendurkan perlahan, dan bersantailah selama 30 detik. Secara bertahap, ulangi proses yang sama pada kelompok-kelompok otot lainnya kaki, paha, perut, lengan, dan leher. Teknik relaksasi otot progresif dapat Anda terapkan pada tubuh bagian atas terlebih dahulu, dimulai dari leher hingga ke jari kaki. Iklan 1 Luangkan waktu untuk berolahraga secara rutin. Olahraga memiliki berbagai manfaat yang tak terbantahkan, salah satunya adalah untuk memperlambat detak jantung Anda. Saat berolahraga, detak jantung Anda memang akan meningkat; namun untuk jangka panjang, melakukan latihan aerobik rutin mampu memperlambat resting heart rate RHR atau detak jantung Anda ketika sedang beristirahat. Pilih olahraga apa pun yang Anda sukai, dan luangkan waktu setidaknya 30 menit per hari untuk berolahraga.[9] Jika waktu luang Anda terbatas, cobalah menyisihkan beberapa menit di pagi hari untuk berolahraga sebelum mulai bekerja. Jika berolahraga selama 30 menit nonstop terlalu menyulitkan untuk Anda, cobalah membagi waktu berolahraga tersebut ke dalam dua bagian yang masing-masingnya berisi 15 menit. Misalnya, Anda bisa berolahraga di pagi hari selama 15 menit dan di malam hari selama 15 menit pula. Percayalah, manfaat yang Anda peroleh tidak akan berkurang! 2 Lakukan latihan aerobik untuk memperlambat RHR Anda. Kadar RHR yang rendah dapat tercapai jika jantung Anda kuat. Oleh karena itu, cobalah melakukan latihan aerobik yang mampu meningkatkan fungsi kardiovaskular, mengurangi risiko penyakit jantung, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik dalam darah.[10] Beberapa jenis latihan aerobik yang layak Anda coba adalah Berlari Berenang Berjalan Bersepeda Menari Jumping jack 3Pilih intensitas olahraga yang tepat untuk memperlambat detak jatung Anda. Olahraga sedang dan berat terbukti mampu memperlambat RHR Anda.[11] Cobalah berbagai jenis olahraga yang Anda sukai; namun pastikan olahraga yang Anda pilih mampu melewati uji berbicara atau uji bernyanyi. Maksudnya, jika Anda tidak bisa berbicara sambil berolahraga, tandanya Anda berolahraga terlalu keras. Sebaliknya, jika Anda masih bisa bernyanyi sambil berolahraga, tandanya Anda berolahraga terlalu santai.[12] 4 Tentukan target detak jantung maksimal agar Anda mampu berolahraga dengan lebih efisien. Menentukan target detak jantung mencegah Anda untuk memompa jantung secara berlebihan saat berolahraga; akibatnya, Anda tetap dapat meningkatkan kinerja jantung dalam batasan-batasan yang wajar.[13] Pertama-tama, hitung detak jantung maksimal dengan rumus ini 220 – usia Anda saat ini. Misalnya, Anda seorang wanita yang berusia 25 tahun. Dengan menggunakan rumus di atas, berarti detak jantung maksimal Anda dalam satu menit adalah 220 – 25 = 195. Setelah itu, hitung target detak jantung Anda ketika melakukan olahraga sedang, detak jantung Anda harus mencapai angka 50-70% dari angka detak jantung maksimal Anda; sementara itu, ketika melakukan olahraga berat, detak jantung Anda harus mencapai angka 70-85% dari angka detak jantung maksimal Anda. Misalnya, jika Anda berusia 45 tahun, maka angka detak jantung maksimal Anda adalah 175 220 – 45 = 175. Oleh karena itu, target detak jantung Anda berkisar di angka 105 60% x 175 = 105 untuk olahraga sedang, dan 140 80% x 175 = 140 untuk olahraga berat. 5 Ketahuilah cara memantau detak jantung ketika berolahraga. Sebelum berolahraga, letakkan jari tangan di leher atau pergelangan tangan, lalu ukur denyut nadi Anda secara manual selama satu menit penuh dengan bantuan jam tangan. Setelah berolahraga atau ketika pendinginan, ukur kembali denyut nadi Anda. Dengan mengukur denyut nadi secara berkala, Anda akan terbantu untuk memantau rentang detak jantung Anda ketika berolahraga. Anda juga bisa memanfaatkan aplikasi olahraga yang bisa diunduh secara gratis di ponsel, atau menggunakan pemantau detak jantung yang mampu merekam detak jantung Anda selama berolahraga. Iklan 1 Santap makanan yang kaya magnesium untuk meningkatkan produksi enzim dalam tubuh. Magnesium adalah salah satu mineral penting yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung Anda. Tanpanya, sekitar 350 enzim dalam tubuh Anda tidak akan berfungsi dengan baik; padahal kesehatan otot jantung dan pembuluh darah Anda sangat bergantung kepada enzim-enzim tersebut. Pastikan Anda terlebih dahulu mendiskusikan kadar magnesium yang tepat dengan dokter; hati-hati, terlalu banyak mengonsumsi magnesium juga akan membahayakan jantung Anda. Beberapa jenis makanan yang kaya magnesium adalah Sayuran berdaun hijau seperti bayam Gandum utuh Kacang-kacangan seperti almon, kenari, dan mete 2 Santap makanan yang kaya potasium. Potasium memegang peranan penting untuk menjaga fungsi seluruh sel, jaringan, dan organ dalam tubuh Anda. Selain itu, meningkatkan konsumsi potasium juga akan memperlambat detak jantung Anda secara alamiah. Pastikan Anda terlebih dahulu mendiskusikan kadar potasium yang tepat dengan dokter; hati-hati, terlalu banyak mengonsumsi potasium juga akan membahayakan jantung Anda. Beberapa jenis makanan yang kaya potasium adalah Daging sapi, babi, ayam Beberapa jenis ikan salmon, kod, dan sebelah/flounder Sebagian besar buah dan sayur Legumes kacang-kacangan Produk olahan susu susu, keju, yoghurt, dsb. 3 Santap makanan yang kaya kalsium. Selayaknya potasium dan magnesium, kalsium adalah senyawa elektrolit yang sangat dibutuhkan oleh jantung Anda.[14] Kekuatan detak jantung Anda sangatlah bergantung pada jumlah kalsium dalam sel-sel otot jantung. Oleh karena itu, agar otot jantung Anda dapat bekerja dengan maksimal, pastikan Anda mengasup tubuh dengan kadar kalsium yang cukup. Beberapa jenis makanan dan minuman yang kaya kalsium adalah Produk-produk olahan susu susu, keju, yoghurt, dsb. Aneka sayuran berwarna hijau tua brokoli, kale, collard green, dsb. Ikan sarden Susu almon 4 Hindari kafeina. Kafeina adalah stimulan yang mampu meningkatkan detak jantung seseorang secara signifikan;[15] yang lebih mengerikan, efek kafeina bahkan dapat bertahan berjam-jam setelah dikonsumsi. Oleh karena itu, pastikan Anda menghindari makanan dan minuman yang mengandung kafeina jika ingin memperlambat detak jantung secara alamiah. Beberapa jenis makanan dan minuman yang mengandung kafeina adalah Kopi Teh hitam dan teh hijau Beberapa jenis minuman bersoda Cokelat Iklan Lindungi jantung Anda dengan menjauhi produk-produk yang mengandung tembakau. Percayalah, tembakau dalam bentuk apa pun dapat mengancam kesehatan jantung Anda.[16] Kandungan nikotin dalam tembakau dapat menyebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah; akibatnya, aliran darah yang membawa oksigen ke jantung akan berkurang sehingga detak jantung akan meningkat dengan pesat. Sembari menerapkan berbagai metode yang tertera di dalam artikel ini, pastikan Anda juga memeriksakan kesehatan secara rutin ke ahli medis yang tepercaya. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Jakarta - Hipotensi atau tekanan darah rendah adalah ketika tensi sangat kecil dibanding tekanan darah normal. Hal ini bisa terjadi karena berbag ai kondisi sendiri atau beberapa hal lainnya dengan menunjukkan gejala-gejala Itu Darah Rendah?Tekanan darah rendah terjadi ketika tekanan darah jauh lebih rendah dari biasanya. Ini berarti jantung, otak, dan bagian tubuh lainnya tidak mendapatkan cukup darah. Tekanan darah normal untuk dewasa muda adalah 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg, yang dikutip dari Penn darah rendah biasanya menimbulkan beberapa gejala tertentu, seperti Penglihatan kaburKebingunganPusingPingsan sinkopSulit berkonsentrasiMual atau Tekanan Darah RendahAda beberapa kondisi di mana seseorang bisa mengalami tekanan darah rendah. Dikutip dari Mayo Clinic, berikut kondisi medis yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah meliputi1. KehamilanSelama kehamilan dapat membuat pembuluh darah melebar dengan cepat. Perubahan tersebut dapat menyebabkan tekanan darah turun. Tekanan darah rendah umum terjadi pada 24 minggu pertama Kondisi Jantung dan Katup JantungSerangan jantung, gagal jantung, penyakit katup jantung, dan detak jantung yang sangat rendah bradikardia dapat menyebabkan tekanan darah Penyakit Hormon Gangguan EndokrinKondisi medis ini memengaruhi kelenjar paratiroid atau adrenal yang menyebabkan tekanan darah turun. Selain itu, hipoglikemia atau gula darah rendah dan diabetes juga mampu menyebabkan tekanan darah DehidrasiKetika tubuh kekurangan air, jumlah darah dalam tubuh volume darah berkurang. Hal ini dapat menyebabkan tekanan darah turun. Demam, muntah, diare berat, penggunaan diuretik yang berlebihan, dan olahraga berat dapat menyebabkan Kehilangan DarahKondisi medis satu ini biasanya terjadi karena cedera atau pendarahan internal yang mengakibatkan kehilangan banyak darah hingga mengurangi volume darah. Hasilnya, terjadi penurunan tekanan darah yang cukup Septikemia Infeksi ParahKetika infeksi dalam tubuh memasuki aliran darah, penurunan tekanan darah dapat terjadi. Hal ini mampu mengancam jiwa yang disebut sebagai septic shock shock septic.7. Reaksi Alergi Parah AnafilaksisGejala reaksi alergi yang parah bisa menjadi penyebab penurunan tekanan darah secara drastis dan membuat saluran pernapasan jadi Kurangnya Nutrisi dalam MakananTubuh memerlukan makanan yang mengandung kadar vitamin B12, folat, dan zat besi yang rendah dapat mencegah tubuh memproduksi cukup sel darah merah anemia. Jika tubuh kekurangan yang menopang nutrisi dapat menyebabkan tekanan darah Mengatasi Darah RendahBagi Penderita darah rendah, berikut ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengatasi darah GaramPara ahli merekomendasikan penggunaan garam yang dapat meningkatkan tekanan darah. Meskipun begitu, penting untuk mengontrol penggunaan garam karena terlalu banyak garam menyebabkan gagal jantung, terutama untuk orang yang lebih Minum Lebih Banyak AirAir atau cairan dapat meningkatkan volume darah dan menghindarkan diri dari dehidrasi yang penting dalam mengobati hipotensi,3. Mengenakan Stoking KompresStoking kompres disebut juga sebagai stoking penyangga, yaitu stocking elastis yang biasa digunakan untuk meredakan nyeri dan pembengkakan varises. Stoking ini dapat meningkatkan aliran darah dari kaki ke jantung. Namun, beberapa orang mentolerir pengikat perut elastis lebih baik daripada stoking Obat-obatanBeberapa obat tersedia untuk mengobati tekanan darah rendah yang terjadi saat berdiri. Misalnya, obat fludrocortisone yang meningkatkan volume jangan ragu segera ke dokter jika mengalami gejala darah rendah ya. Konsultasi dan penanganan secepatnya mencegah kamu mengalami risiko akibat darah rendah. Simak Video "KuTips 5 Tips Biar Kamu Nggak Hipertensi " [GambasVideo 20detik] row/row
Jantung tiba-tiba berdebar tanpa sebab yang jelas? Jangan panik. Ini cara mengatasi jantung berdebar yang efektif dan bisa kamu praktikkan dengan situasi yang bikin gugup dan panik dapat berujung pada jantung berdebar. Bahkan tanpa penyebab yang jelas pun, jantung kamu dapat manusia berdetak sekitar 36 juta kali dalam setahun. Tak heran, jika kamu sesekali merasa jantung kehilangan iramanya atau berdetak lebih beberapa keadaan, jantung berdebar terjadi akibat hal yang wajar dan tidak perlu kamu khawatirkan. Nah, untuk kasus ini, cara mengatasi jantung berdebar yang bisa kamu lakukan adalah sebagai berikut1. Duduk dan Angkat Kaki Lebih Tinggi dari JantungSaat jantung sedang berdebar kencang, kamu dapat memosisikan kaki lebih tinggi dari dan gantung’ kakimu tinggi dari jantung. Tarik napas dalam dan perlahan; biarkan rongga perut membesar seiring dengan setiap ini bisa membuat kamu sedikit relaks, juga dapat membantu melancarkan peredaran darah. Alhasil, jantung pun dapat menyesuaikan kembali iramanya seperti sedia lainnya Cara Mudah Mencegah Serangan Jantung2. Lakukan Manuver ValsalvaUntuk mengatasi jantung berdebar kencang, caranya bisa dengan melakukan manuver Valsava. Tekan kedua hidung dan tutup mulut kamu. Cobalah untuk mengeluarkan napas secara ini dapat meningkatkan tekanan darah sesaat, dan membantu mengembalikan irama Minum Air yang CukupJika tubuh mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan, maka detak jantung bisa menjadi lebih kencang. Dehidrasi menyebabkan ketegangan pada jantung kamu. Jumlah darah yang beredar melalui tubuh, atau volume darah, berkurang saat kamu mengalami dehidrasi. Untuk mengimbanginya, jantungmu pun akan berdetak lebih cepat. Karena itu, konsumsilah air putih yang cukup setiap harinya sebagai cara mencegah atau mengatasi jantung berdebar. 4. Kelola StresStres dapat menyebabkan jantung berdebar atau deg-degan. Oleh karena itu, mengelola stres dengan baik bisa membantu meredakan keluhan jantung berdebar yang kamu berdebar atau palpitasi dapat menjadi cara tubuh untuk memberitahu’ bahwa level stresmu sudah di atas rata-rata. Untuk itu, cobalah luangkan waktu setidaknya 30 menit per hari untuk menenangkan pikiran kamu. Misal, dengan bermeditasi, melakukan latihan pernapasan dalam deep breathing, atau lainnya Makanan Penyebab Penyakit Jantung yang Harus Dihindari5. Cukup TidurKelelahan dapat menjadi faktor pencetus jantung berdebar. Oleh karena itu, menyesuaikan jam tidur kamu bisa menjadi salah satu cara mengatasi jantung berdebar. Rata-rata orang dewasa dianjurkan untuk tidur malam selama 7 hingga 8 jam. Sedangkan balita butuh tidur selama 9 sampai 10 Perhatikan Obat-obatan yang DikonsumsiBeberapa jenis obat dapat menyebabkan jantung berdebar. Contohnya, beberapa jenis obat asma, beberapa kategori obat alergi, dan beberapa obat diet. Jika kamu ingin menghindari jantung berdebar, hindari konsumsi obat-obatan tersebut secara sembarangan. Lebih baik konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter untuk mengetahui dosis yang paling tepat, sehingga risiko efek samping jantung berdebar dapat Hindari KafeinApakah kamu pernah mengalami jantung berdebar atau deg-degan setelah minum kopi? Perlu diketahui bahwa kafein yang terkandung di dalam kopi, teh, dan minuman berenergi dapat memicu jantung berdebar. Risiko ini bisa makin tinggi apabila sedari awal kamu punya tubuh yang sensitif. Kamu bisa coba kurangi konsumsi kafein sebagai salah satu cara menghilangkan jantung berdebar atau lainnya Fakta tentang Penyakit Jantung yang Wajib Diketahui8. Olahraga secara RutinYoga, taichi, atau gerakan peregangan merupakan beberapa jenis olahraga yang dapat membantu mengoptimalkan kesehatan fisik dan kegiatan tersebut sambil mengatur napas. Konsentrasikan pikiran kamu terhadap napas, saat menghirup dan mengembuskannya. Detak jantungmu pun akan perlahan kembali ke Jangan Tunda Memeriksakan Diri ke DokterTips yang telah disebutkan di atas mungkin kurang efektif apabila kondisi kamu didasari oleh penyakit tertentu. Segeralah periksakan diri ke dokter jika keluhan berdebar sering terjadi, disertai berbagai gejala lain seperti nyeri dada, sesak napas, pusing, dan penurunan jantung berdebar yang tidak kunjung membaik dan disertai gejala-gejala tersebut bisa menjadi tanda adanya penyakit yang lebih saja berkonsultasi ke dokter secara online apabila kamu memiliki pertanyaan mengenai kondisi jantung berdebar. Pastikan pula kamu mengunduh aplikasi KlikDokter, agar tidak ketinggalan fakta kesehatan memantau kesehatan jantung, kamu dapat menggunakan Health Tools Cek Gejala Penyakit Jantung. [RS]Kesehatan JantungJantung
Ini karena henti jantung mendadak membuat sel-sel otak kekurangan oksigen. Akibatnya, sel-sel tersebut akan mati. Beberapa sel-sel otak yang masih dapat bertahan akan mengalami disfungsi sensorik jangka panjang din korteks cerebral. Korteks cerebral adalah bagian otak yang menerima input sensorik, seperti penglihatan, pendengaran, sentuhan, dan terlibat dalam fungsi yang lebih kompleks seperti menyimpan memori dan bahasa serta mengatur emosi. Adanya kerusakan otak akibat cardiac arrest akan memengaruhi fungsi otak tersebut. Obat & pengobatan cardiac arrest henti jantung Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda. Apabila Anda mengalami kondisi ini dan berhasil diselamatkan, dokter akan mencari tahu apa penyebabnya untuk mencegahnya terjadi lagi di lain waktu. Jadi, tujuan dari diagnosis adalah untuk mengetahui penyebab atau masalah kesehatan dibalik terjadinya cardiac arrest. Beberapa tes dan pemeriksaan yang mungkin akan dokter lakukan dalam mendiagnosis cardiac arrest adalah 1. Elektrokardiogram EKG Tes elektrokardiogram dilakukan untuk mendeteksi dan merekam aktivitas listrik jantung. Dengan tes EKG, dokter dapat mengetahui seberapa cepat jantung berdetak serta keteraturan ritmenya. Tes EKG juga dapat merekam kekuatan dan waktu aliran listrik yang berada di jantung. Penyakit seperti serangan jantung dan jantung iskemik dapat diketahui dengan tes ini. 2. Ekokardiogram Tes ekokardiogram menggunakan gelombang suara untuk menciptakan gambar jantung Anda. Dokter dapat melihat ukuran, bentuk, dan seberapa baik kinerja katup jantung Anda. 3. Tes multiple gated acquisition MUGA Pada tes MUGA, dokter akan menganalisis seberapa baik jantung Anda memompa darah. Dalam prosedur ini, dokter akan menyuntikkan sedikit cairan radioaktif ke pembuluh darah Anda, yang akan mengalir menuju jantung. Cairan tersebut mengeluarkan energi yang nanti akan terdeteksi oleh kamera. Kamera tersebut akan menghasilkan foto-foto jantung secara detail. 4. MRI jantung Prosedur ini menggunakan gelombang magnet dan radio untuk menghasilkan gambar yang detail dari jantung Anda. Dokter menggunakan tes ini untuk memeriksa struktur dan fungsi jantung. 5. Kateterisasi jantung atau angiogram Kateterisasi jantung dilakukan dengan cara memasukkan tabung ke dalam pembuluh darah Anda, bisa melalui pangkal paha, leher, atau lengan. Dengan kateter, dokter dapat melakukan diagnosis lebih akurat terhadap masalah-masalah pada jantung Anda. 6. Tes darah Dokter juga mungkin akan mengambil sampel darah Anda untuk diperiksa. Beberapa aspek seperti kadar kalium, magnesium, hormon, dan zat kimia lainnya akan dicek dalam darah Anda. Tes darah juga dapat mendeteksi adanya cedera atau serangan pada jantung. Bagaimana henti jantung ditangani? Apabila jantung Anda tiba-tiba tidak berdetak, perlu dilakukan penanganan darurat sesegera mungkin. Penanganan henti jantung cardiac arrest yang perlu Anda ketahui adalah 1. CPR Cardiopulmonary resuscitation CPR atau resusitasi jantung paru merupakan salah satu tindakan yang diambil untuk situasi darurat. Dengan menjaga aliran darah ke organ-organ vital, CPR dapat mengatasi kondisi ini untuk sementara hingga Anda mendapatkan penanganan medis selanjutnya. 2. Defibrilasi Apabila cardiac arrest terjadi akibat aritmia seperti fibrilasi ventrikel, penanganan yang paling tepat adalah dengan defibrilasi. Prosedur ini menggunakan setrum listrik yang dialirkan menuju jantung. Prosedur ini menghentikan ritme jantung yang tidak beraturan untuk sementara. Dengan ini, jantung akan kembali berdetak dengan ritme normalnya. 3. Penanganan di ruang gawat darurat Apabila Anda telah sampai di ruang gawat darurat, para staf medis akan berusaha menstabilkan kondisi Anda. Tenaga medis akan melakukan penanganan pada kemungkinan adanya serangan jantung, gagal jantung, atau ketidakseimbangan elektrolit tubuh. 4. Penanganan lanjutan Apabila Anda telah kembali pulih, dokter akan berdiskusi dengan Anda atau anggota keluarga Anda mengenai penanganan cardiac arrest selanjutnya. Penanganan henti jantung cardiac arrest yang mungkin direkomendasikan dokter adalah Minum obat Obat yang direkomendasikan untuk yang mengalami henti jantung hampir sama dengan obat aritmia, seperti beta blocker penekan kolesterol dan angiotensin-converting enzyme ACE inhibitors, dan calcium channel blockers. Angioplasti koroner Prosedur untuk membuka arteri koroner yang tersumbat agar aliran darah kembali lancar. Dokter akan menggunakan kateter berujung balon ke pembuluh darah dan mungkin menempatkan stent ring jantung. Implantable cardioverter-defibrillator ICD ICD merupakan alat yang ditempatkan pada tulang selangka sebelah kiri yang satu atau lebih kabelnya mengalir melalui pembuluh darah jantung. Gunanya adalah untuk memonitori sekaligus mengirimkan kejutan energi rendah jika ada perubahan pada irama jantung. Prosedur operasi jantung Penanganan cardiac arrest ini meliputi operasi bypass jantung, ablasi kateter jantung, dan operasi korektif untuk mengembalikan aliran darah dan irama jantung tetap normal. Pengobatan di rumah untuk cardiac arrest henti jantung Apa saja perubahan-perubahan gaya hidup atau pengobatan rumahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi cardiac arrest henti jantung? Berikut adalah perubahan gaya hidup yang dapat membantu Anda mencegah cardiac arrest, di antaranya Hindari merokok. Pastikan konsumsi alkohol tidak lebih dari 1-2 gelas sehari, atau hindari sama sekali. Jalankan pola makan bergizi dan seimbang. Rutin berolahraga, setidaknya 30 menit sehari. Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.
Dipublish tanggal Feb 10, 2019 Update terakhir Nov 6, 2020 Tinjau pada Apr 23, 2019 Waktu baca 3 menit Mengenai Bradikardia Jantung selama umur hidup manusia terus berdetak. Jantung bertugas memompa darah dari dan ke seluruh tubuh. Tanpa jantung manusia tidak dapat hidup. Jantung yang berhenti berdetak juga memicu kematian. Perlu diketahui bahwa detak jantung dapat meningkat dan menurun. Pada topik ini kita membahas mengenai penurunan detak jantung atau bradikardia. Bradikardia adalah kondisi dimana detak jantung di tubuh kita menurun atau lebih lama dari normal. Jantung berdetak secara normal sebanyak 60 hingga 100 kali permenit. Sedangkan pada bradikardia, detak jantung menurun kurang dari 60 kali permenit. Penyebab Bradikardia Banyak penyebab yang mendasari terjadinya bradikardia terutama adanya penyakit di dalam tubuh. Tubuh juga dapat menimbulkan gejala khas bradikardia yang berdampak pada keselamatan jiwa. Tetapi beberapa orang dengan bradikardia terkadang juga tidak menimbulkan gejala. Penyebab dan faktor resiko terjadinya bradikardia pada beberapa orang antara lain Adanya perubahan kondisi dan fungsi jantung akibat penuaan dapat menimbulkan rentannya terjadi bradikardi Gangguan organ jantung menjadi penyebab utama terjadinya bradikardi atau takikardi detak jantung lebih cepat dari normal. Kelainan ini dapat dilihat dengan alat bantuk EKG Keterlibatan infeksi juga mempengaruhi perubahan sistem kardiovaskuler di dalam tubuh sehingga memicu bradikardi. Kondisi yang seing muncul seperti infeksi otot jantung dan ruang jantung. Gangguan jantung sejak lahir dapat berkemungkinan terjadinya bradiakardi pada suatu hari Gangguan tiroid menjadi salah satu yang memicu bradikardi yaitu pada hipotiroid. Gangguan penyerapan zat besi atau hemochromatosis berdampak dalam timbulnya bradikardi. Obat-obatan darah tinggi seperti beta bloker, dan anti aritmia juga memicu penurunan denyut jantung. Komplikasi akibat operasi jantung Tersengat binatang laut Riwayat kondisi stroke, pendarahan otak, sleep apnea, tekanan darah renade dan lainnya. Gejala Pada Bradikardia Dalam bidang medis bradikardi terjadi akibat otot jantung tidak kuat untuk memompa darah sehingga aliran oksigen ke organ vital seperti otak dan organ lainnya tidak mencukupi. Gejala yang dapat timbul pada bradikardi antara lain Kepala pusing Badan lemas Sulit bernafas Mata berkunang- kunang Linglung, sulit berkonsentrasi Nyeri dada Aritmia gangguan irama jantung yang terdeteksi dengan EKG Cepat lelah Pingsan Sianosis warna kulit kebiruan Pucat Gangguan penglihatan Nyeri perut Diagnosis Bradikardia Adanya bradikardia menjadi tanda bahwa adanya gangguan sirkulasi jantung atau adanya penyakit tertentu. Maka dari itu dokter perlu melakukan pemeriksaan fisik terkait keluhan yang terjadi. Selain dari pemeriksaan fisik, terdapat pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan untuk mendeteksi adanya gangguan organ yang memicu bradikardia antara lain Pemeriksaan dengan EKG atau elektrokardiogram bertujuan untuk merekam aliran listrik di jantung dan mendeteksi adanya gangguan organ jantung. Pemeriksaan ini juga sebagai pemantauan adanya perubahan sirkulasi dan kelainan jantung pada pasien gawat darurat. Berbeda dengan EKG biasa, treadmill EKG dilakukan dengan merekam jantung saat beraktivitas. Maka dalam pemeriksaan pasien dipasang elektroda di dada dan sinyal listrik jantung direkam pada saat pasien bergerak di atas alat treadmill di rumah sakit. Holter monitoring, untuk melihat aliran listrik jantung pasien hingga satu hari penuh saat beraktivitas. Pemeriksaan darah ternyata memiliki manfaat pada penunjang diagnosis terutama bila terjadi keluhan yang terkait dengan infeksi atau gangguan kelenjar tiroid. Pengobatan yang bisa di lakukan untuk Bradikardia Setelah keluhan dan hasil pemeriksaan penunjang menunjukkan adanya penurunan denyut jantung maka dokter dapat memberikan pilhan terapi yaitu dengan obat-obatan atau dengan tindakan medis lainnya. Obat-obatan ditujukan pada penyakti yang menyertai bradikardi seperti akibat infeksi dan gangguan organ lainnya. Pada keadaan gawat darurat bradikardi, dokter memberikan suntikan atropin untuk meningkatkan denyut jantung. Pemasangan alat pacemaker sebagai alat bantu untuk meningkatkan detak jantung dan mengembalikan fungsi elektrik jantung yang meicu bradikardi. Alat ini dipasang selama 3 hari atau hingga denyut jantung stabil. Selain itu pasien juga perlu melakukan pemeriksaan rutin mengenai kesehatan jantung setidaknya 6 bulan sekali. Pencegahan pada penyakit Bradikardia Bradikardia secara efektif dapat dicegah dengan mengatur pola hidup seperti Mengurangi stres dengan berolahraga dan melakukan aktivitas sesuai hobi. Menjaga konsumsi makanan seperti mengurangi makanan berkolesterol tinggi. Pada orang dengan penggunaan obat darah tinggi untuk selalu melakukan pemeriksaan berkala oleh dokter keluarga untuk menentukan dosis yang sesuai dengan kondisi kesehatan. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat
penurunan detak jantung secara drastis