WakilKetua : Indra Maulana Bagian dari penggalan proposal tersebut termasuk . a. Peserta kegiatan c. Anggaran biaya e. Tujuan kegiatan b. Jenis Kegiatan d. Susunan Kepanitiaan 45. Dalam rangka menyambut paagelaran tari antar sekolah, diajukan sebuah proposal. Di dalam proposal tersebuyt, ada satu yang tidak perlu dicantumkan, yaitu . a. Padaumumnya proposal merupakan sebuah program atau rencana suatu kegiatan yang sifatnya hanya sebagai usulan saja, dapat dikatakan juga proposal merupakan usulan yang tertulis untuk melakukan suatu kegiatan yang ditujukan kepada pihak-pihak yang ada hubungannya dengan kegiatan tersebut. Implementasiproyek dalam proposal berisi. A. Penjadwalan kegiatan B. Patokan pelanggan Penggalan proposal di atas termuat . A. Bidang Belakang B. Dasar pemikiran C. Tujuan D. Kepanitian Kutipan tersebut merupakan bagian karya tulis yang terwalak sreg . A. Pendahuluan B. Sekapur sirih C. Inferensi D. Isi karya tulis E. Latar Cermatibagian-bagian proposal berikut! 1) Nama dan jenis kegiatan. 2) Pengantar/pendahuluan 3) Tujuan (apa yang hendak dicapai melalui suatu kegiatan) 4) Bentuk/jenis/macam kegiatan. 5) Pelaksanaan/waktu dan tempat pelaksanaan. 6) Susunan panitia/tim pelaksanaan (biasanya ditulis dalam lampiran). 7) Peserta atau sasaran 8) Biaya/dana. Majasyang di gunakan dalam penggalan puisi di atas adalah: a. Personofikasi. b. Sampiran yang tepat untuk mengisi bagian yang rumpang pada puisi tersebut adalah. a. Buah pepaya buah duku. b. Buah manggis buah rambutan Dari ciri - ciri diatas, manakah yang tidak termasuk ciri - ciri gurindam adalah. a. i, ii, dan v Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Lantas apa yang dimaksud dengan proposal ?? Proposal adalah suatu rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kegiatan dalam bentuk tulisan dan dijelaskan secara sistematis dan terperinci. Proposal umumnya dijadikan pedoman kerja atau acuan dalam pelaksanaan kegiatan yang direncanakan. Secara etimologis kata proposal berasal dari bahasa Inggris yakni Propose yang artinya pengajuan/mengajukan atau permohonan. Suatu pihak memberikan proposal untuk menawarkan ide, gagasan atau rencana kepada pihak lain agar mendapatkan dukungan. Dukungan tersebut dapat berupa ijin, persetujuan, dana, dan lain-lain. Pengertian Proposal Secara Umum Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standard dapat juga dinyatakan dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausahawan yang menggambarkan semua unsur yang relevan, baik internal maupun eksternal, mengenai usaha atau proyek baru, atau dapat dikatakan bahwa proposal usaha merupakan dokumen tertulis yang berisai mengenai usaha yang sedang direncanakan. Pada jaman sekarang penyusunan proposal usaha dapat dijadikan me­dia komunikasi. Yang penting bagi wira usahawan adalah untuk mener­angkan profil usaha atau bisnis baru harus didiskripsikan , mulai dari proyek yang akan dilakukannya, yaitu pemasaran , penelitian dan pengem­bangannya, management usaha re­siko yang dihadapi, masalah financial, samapai penhjadwalan waktunya. Adapun deskripsi tiap aspek sangat penting untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai usaha /produk yang akan diajukan, kemana proposal akan dibawa dan bagaimana wir­ausahawan dapat merealisasikan proposal usaha tersebut, Sebelum membuka usaha seorang wirausawan perlu menyusun dan menetapkan llangkah-langkah yang tepat untuk dapat mencapai ke­berhasilannya. Langkah-langkah ini menyangkut segala sesuatu yang akan dilakukannya, management usaha, pamasaran, pemilihan produk, resiko yang harus dihadapai serta masalah keuangan. Langkah-langkah tersebut disusun rapih dan tertulis dalam bentuk proposal. Gambaran unsur usaha yang dike­mukakan sangat penting untuk mem­beri penjelassan mengenai produk yang ditawarkan. Begitu pentingnya proposal usaha maka hendaknya penyususnan proposal usaha harus murni dibuat oleh wirausawan sendiri dan tidak sekedar menyalin proposal usaha milik orang lain. Proposal usaha pada intinya mencakup sa­saran dan strategi. Sasaran adalah apa yang ingin dicapai perusahaan, seangkan strategi adalah arah tinda­kan untuk mencapai sasaran usaha. Dalam strategi mencakup perihal per­siapan perusahaan untuk mengha­dapi situasi yang ada. Nah agar dapat memudahkan kita memahami apa arti proposal, maka kita dapat merujuk kepada pendapat beberapa ahli, berikut ini pengertian proposal menurut para ahli yang diantaranya yaitu Pengertian proposal adalah suatu rencana yang disusun untuk kegiatan tertentu. Pengertian proposal adalah suatu alat bantu manajemen standar agar manajemen organisasi dapat berfungsi secara efektif dan efisien. Proposal adalah suatu usulan tersruktur untuk agenda kerjasama bisnis antar lembaga, perusahaan, usulan kegiatan sampai pada pemecahan masalah. Proposal adalah suatu saran atau permintaan kepada seseorang atau suatu badan untuk mengerjakan atau melakukan suatu pekerjaan. Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Pengertian proposal adalah suatu rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara sistematis, matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik penelitian di lapangan “field research” maupun penelitian di perpustakan “library research”. Pengertian Proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara sistematis, matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik penelitian di lapangan field research maupun penelitian di perpustakaan library research. Keterampilan menulis proposal perlu dimiliki setiap insan berpendidikan agar mereka terbiasa berpikir sistematis-logis sebagaimana di dalam langkah-langkah penulisan proposal. Pengertian Proposal Dari sudut pandang dunia ilmiah Pengertian proposal ialah rancangan dari suatu usulan sebuah penelitian yang kemudian akan dilaksanakan oleh peneliti terhadap bahan penelitiannya. Dalam pengertian proposal ini itu berarti proposal sama halnya dengan juga yang menyatakan bahwa pengertian proposal itu ialah suatu permintaan atau dapat juga dikatakan sebagai saran yang ditujukan kepada seseorang, instansi, organisasi, suatu badan, atau suatu kelompok untuk menjalankan atau melaksanakan suatu pekerjaan. Secara umum tujuan dibuatnya proposal ialah untuk mendapatkan ijin atau persetujuan dari suatu pihak mengenai rencana atau rancangan yang akan dilakukan. Selain itu, proposal juga sering dibuat untuk permohonan dana/sponsorhip melalui kerjasam dengan pihak lain. Selain penjelasan mengenai rincian kegiatan yang akan dilaksanakan, umumnya di dalam proposal juga tertera mengenai dana yang akan dibutuhkan dalam pelaksanaannya. Jadi secara keseluruhan isi dari proposal tersebut harus dapat dimengerti oleh pihak lain yang ingin dimintai ijin/persetujuan atau dana. Baca Juga Demokrasi – Pengertian, Macam, Prinsip, Ciri, Sejarah Dan Contohnya Struktur Proposal SampulProposal kegiatan mesti punya sampul memakai logo kegiatan atau sanggup memakai logo organisasi. Disampul termasuk ditulis Nama kegiatan yang akan dilaksanakan. di bagian baah ditulis instansi pelaksana kegiatan. Latar BelakangDalam menulis latar belakang mesti dikatehui. Tidak semertamerta latar belakang di tulis tetapi latar belakang diawali ke perihal yang berupa umum ke perihal yang berupa khusus. Nama KegiatanNama kegiatan adalah nama yang akan ditunaikan terhadap kegiatan tersebut. TemaTema kegiatan yang ditulis sesuai dengan tema yang disepakati secara bersama dengan terhadap forum atau tema yang sudah tersedia sebelumnya. TujuanTujuan kegiatan adalah target dilaksanakannya kegiatan tersebut dan mecakup alasan kegiatan ini. Jenis Kegiatan/Acara KegiatanJenis kegiatan atau acara yang akan dilaksanakan. Seluruh model kegiatan mesti di tulis gara-gara instansi akan memandang banyaknya kegiatan yang direncanakan. Setiap kegiatan mesti dijelaskan maksud dan tujuannya. Sarana PromosiSarana promosi adalah keuntungan dari promosi merasa dari umbul-umbul, pakaian, pamplet, browsure, spanduk, audio dan Hitungan bagian persen sponsor. Besar persen yang disumbangkan oleh sponsor menentukan besar atau kecilnya logo sponsor. Etimasi AnggaranEtimasi anggaran adalah kuantitas alokasi kesuluruhan dana yang akan digunakan. ditulis secara detail dengan harganya. Mulai dari perlengkapan, administrasi, komsumsi, piala, plakat, panggung, sound dan lainnya. Atimasi anggaran adalah perihal penting gara-gara yang utama diperiksa oleh instansi adalah Anggaran. PenutupPenutup adalah permuhonan terima kasih sekaligus permintaan maaf kepada instansi. Tanda tangan dan stempel mesti tersedia gara-gara sah tidaknya proposal tersedia terhadap tanda tangan dan stempel. Susunan KepanitiaanSusunan kepanitiaan mesti tersedia gara-gara sanggup saja sponsor memakai fasilitas baju jadi memakai hitungan struktur kepanitiaan Baca Juga Tujuan Belajar Pengertian Menurut Para Ahli, Ciri, Jenis Dan Faktor Ciri – Ciri Proposal Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan. Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan. Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara. Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah di jilid yang nantinya diserahkan kepada si empunya acara. Manfaat Proposal Manfaat Bagi Masyarakat Melalui hasil penelitian ini diharapkan masyarakat memperoleh informasi baru tentang indikator apa saja yang dapat digunakan untuk mengetahui suatu gigi tiruan sebagian lepasan dapat dikatakan baik atau tidak, dilihat dari segi fungsi estetik dan fonetiknya. Manfaat Bagi Institusi Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan data mengenai gambaran tingkat kepuasan estetik dan fonetik pasien pengguna gigi tiruan sebagian lepasan. Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan sebagai informasi tambahan dan dapat dikembangkan oleh peneliti selanjutnya dalam penelitian kedokteran gigi dengan lingkup yang sama. Manfaat Bagi Peneliti Memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam penelitian khususnya mengenai tingkat kepuasan penggunan gigi tiruan sebagian lepasan dilihat dari segi estetik dan fonetik. Fungsi Proposal Proposal dibuat tentunya ada fungsi dan tujuannya, baik bagi pihak pembuat proposal maupun bagi pihak yang menerima proposal, nah berikut ini ialah beberapa fungsi proposal yaitu Di bidang penelitian umum, proposal berfungsi sebagai dasar untuk melakukan penelitian yang berhubungan dengan sosial, budaya, agama, ekonomi dan bidang lainnya. Di bidang usaha atau bisnis, proposal berfungsi sebagai gambaran dan proyeksi dalam mendirikan suatu usaha. Proposal berfungsi untuk memberikan informasi mendetail tentang suatu kegiatan ketika menajukan dana untuk pelaksanaan kegiatan, misalnya perayaan, seminar, pelatihan dan lain-lain. Dalam suatu proyek, proposal berfungsi sebagai dasar melakukan tender, baik dari lembaga pemerintah maupun swasta. Baca Juga Paragraf Deskripsi – Pengertian, Cotoh, Ciri, Jenis, Tujuan Dan Unsurnya Jenis-Jenis Proposal Jenis Proposal Secara Umum Pada umumnya proposal dibagi kedalam 4 empat jenis, diantaranya sebagai berikut ini Proposal bisnisMerupakan proposal yang ada kaitannya dengan dunia bisnis atau usaha, bisa juga yang berhubungan dengan bisnis kelompok ataupun perseorangan. Contohnya seperti proposal pendirian badan usaha, tempat usaha dll. Proposal ProyekMerupakan proposal yang ada kaitannya dengan dunia pekerjaan, umumnya berisi serangkaian rencana-rencana dalam usaha atau komersil. Contohnya seperti proposal proyek pembangunan suatu kantor. Proposal penelitianMerupakan proposal yang sering digunakan pada bidang akademisi seperti penelitian untuk tugas akhir, tesis dan lain-lain. Biasanya proposal jenis ini digunakan untuk mengajukan suatu kegiatan penelitian yang akan dilakukan. Proposal kegiatanProposal jenis ini sering digunakan di lingkungan masyarakat, karena merupakan proposal untuk mengajukan suatu rencana kegiatan baik itu kegiatan individu maupun perorangan. Misalnya seperti proposal mengadakan perayaan, perlombaan dll. Jenis Proposal Berdasarkan Bentuknya Jenis proposal berdasarkan bentuknya dibagi kedalam 3 jenis diantaranya yaitu Proposal FormalProposal ini isinya sangat lengkap, terdiri dari tiga bagian diantaranya yaitu bagian pendahuluan, isi, dan penutup, berikut penjelasannya Bagian pendahuluan terdiri dari sampul dan halaman judul, kata pengantar, ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan atau permohonan. Bagian isi terdiri dari latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan, anggapan atau pemikiran dasar, metodologi penelitian, fasilitas, personalia keuntungan, kerugian waktu, anggaran dana dll. Sedangkan untuk bagian penutup terdiri dari daftar pustaka, lampiran dll. Proposal Non-FormalProposal ini tidak seperti proposal formal yang lengkap, biasanya di sampaikan hanya dalam bentuk surat. Biasanya selalu berisikan seperti permasalahan, saran-saran, pemecahan masalah, dan pengesahan atau permohonan. Proposal semi formalHampir sama seperti proposal non-formal karena isinya tidak selengkap atau tidak memenuhi syarat-syarat proposal formal. Proposal Penelitian PengembanganKegiatan yang menghasilkan rancangan atau produk yang dapat dipakai untuk memecahkan masalah-masalah aktual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan pada pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, atau temuan-temuan penelitian untuk memecahkan masalah. Skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil kerja pengembangan menuntut format dan sistematika yang berbeda dengan skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil penelitian, karena karakteristik kegiatan pengembangan dan kegiatan penelitian tersebut berbeda. Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan, sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan suatu permasalahan. Proposal Penelitian Kajian PustakaTelaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu masalah yang pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan cara baru dan atau untuk keperluan baru. Dalam hal ini bahan-bahan pustaka itu diperlukan sebagai sumber ide untuk menggali pemikiran atau gagasan baru, sebagai bahan dasar untuk melakukan deduksi dari pengetahuan yang sudah ada, sehingga kerangka teori baru dapat dikembangkan, atau sebagai dasar pemecahan masalah Proposal Penelitian KualitatifPenelitian yang dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna perspektif subyek lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Ciri-ciri penelitian kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya. Oleh karena itu, laporan penelitian kualitatif disusun dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif dan mendalam serta menunjukkan ciri-ciri naturalistik yang penuh keotentikan. Proposal Penelitian KuantitatifSuatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan beserta pemecahan-pemecahannya yang diajukan untuk memperoleh pembenaran verifikasi dalam bentuk dukungan data empiris di lapangan. Baca Juga Budaya Organisasi – Pengertian, Fungsi, Karakteristik, Pentingnya, Tujuan & Jenisnya Unsur Proposal Latar belakang masalah Dikemukakan adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan, baik kesenjangan teoretik ataupun kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah yang diteliti. Selain itu, dipaparkan secara ringkas tentang teori, hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar, dan diskusi ilmiah maupun pengalaman pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah yang diteliti. Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk diteliti mendapat landasan berpijak yang lebih kokoh. Rumusan masalah Rumusan masalah dinyatakan secara tersurat berupa pertanyaan-pertanyaan yang ingin dicarikan jawabannya. Dalam hal ini hendaknya rumusan masalah disusun secara singkat, padat, jelas, dan dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Rumusan masalah yang baik akan menampakkan variabel-variabel yang diteliti dan dapat diuji secara empiris. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian diungkapkan pada sasaran yang ingin dicapai dalam penelitian mengacu pada rumusan penelitian dan berupa pernyataan. Hipotesis Hipotesis diajukan berupa jawaban sementara terhadap masalah penelitian agar hubungan antara masalah yang diteliti dengan kemungkinan jawabannya lebih rumusan hipotesis yang baik hendaknya dituangkan dalam bentuk kalimat pernyataan, dirumuskan secara singkat, padat, dan jelas, dapat diuji secara empiris, dan menyatakan pertautan antara dua variabel atau lebih. Asumsi Penelitian Asumsi penelitian adalah anggapan dasar tentang suatu hal yang dijadikan pijakan berpikir dan bertindak dalam melaksanakan penelitian. Dalam hal ini tidak perlu dibuktikan kebenarannya, tetapi dapat langsung memanfaatkan hasil penelitian yang diperolehnya dari orang lain melalui karya tulisnya. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ditunjukkan untuk mengenai pentingnya penelitian terutama bagi pengembangan ilmu atau pelaksanaan pembangunan dalam arti luas. Dengan kata lain, bagian ini berisi alasan kelayakan atas masalah yang diteliti. Ruang lingkup dan Keterbatasan Penelitian Ruang lingkup dan keterbatasan penelitian dikemukakan karena sering dihadapi keterbatasan ruang lingkup kajian yang terpaksa harus dilakukan karena alasan-alasan prosedural, teknik penelitian, ataupun karena alasan logistik. keterbatasan penelitian karena kendala yang bersumber dari adat, tradisi, etika, dan kepercayaan yang tidal memungkinkan peneliti mencari data yang pustaka, dan Kajian pustaka memaparkan teori-teori yang disusun berdasarkan kemutakhiran dan relevansi yang diperlukan dalam penelitian. Definisi Operasional Definisi operasional adalah definisi yang dirumuskan berdasarkan hal yang yang dapat diamati oleh peneliti. Definisi operasional bukan definisi berdasarkan kamus atau pendapat para ahli. Hal ini diperlukan terutama untuk istilah-istilah yang berhubungan dengan konsep-konsep pokok dalam penelitian juga untuk menghindari perbedaan persepsi. Baca Juga Kalimat Efektif – Pengertian, Syarat, Ciri, Unsur, Contoh & Pernyataannya Contoh Proposal Kegiatan Sebagai gambaran cara membuat proposal yang baik berikut ini adalah contoh proposal kegiatan yang menjelaskan secara ringkas bagian-bagian di dalam proposal. Surat Pengantar Proposal Surat pengantar proposal ini biasanya diberikan saat akan mengirim proposal ke pihak lain. Isi dari surat pengantar ini adalah penjelasan singkat mengenai perihal proposal yang diberikan. Kata Pengantar/Muqoddimah Kata pengantar atau muqoddimah adalah kata pembuka pada sebuah proposal pengajuan kegiatan, biasanya kata pengantar ini berada pada bagian depan sebuah proposal. Sub Judul Proposal Sub judul proposal adalah keterangan tentang isi dari proposal yang dibuat. Ini akan memudahkan pembaca untuk mengetahui apa saja isi dari sebuah proposal. Penutup Penutup ialah bagian dari proposal yang didalamnya terdapat kata penutup proposal dan ucapan terima kasih. Pada halaman ini juga terdapat nama panitia pelaksana dan kolam tanda tangan. Lampiran Halaman lampiran ialah bagian dari proposal yang berisi informasi pendukung di dalam proposal. Lampiran ini bisa berisi tentang susunan panitia kegiatan, gambar pendukung, serta informasi lainnya untuk melengkapi proposal tersebut. Demikianlah pembahasan mengenai Struktur Proposal Pengertian, Tujuan, Ciri, Unsur, Fungsi dan Jenis semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. Sedulur punya ide proyek yang potensial untuk diajukan ke mitra, investor, atau donatur? Jangan hanya dibagikan lewat lisan, tulis rencana eksekusinya dalam setiap bagian bagian proposal agar lebih terukur dan jelas tujuannya. Selain deskripsi dan rencana, ada beberapa elemen lain yang juga harus dicantumkan dalam proposal. Apa saja bagian bagian proposal dan contohnya? Sedulur wajib cek penjelasan lengkapnya berikut ini dan silakan modifikasi sesuai tujuan dan kebutuhan pembuatannya. BACA JUGA 8 Cara Membuat Portofolio Menarik & Profesional Kerangka proposal Pexels Sebelum ke bagian bagian proposal penelitian, ada baiknya Sedulur membuat outline atau kerangka. Tujuannya memudahkan proses penulisan. Di dalam kerangka ini, Sedulur hanya perlu menjawab beberapa pertanyaan inti untuk kemudian dielaborasi lebih dalam di proposal. Berikut elemen yang harus ada dalam kerangka. Tentukan masalah apa yang akan diselesaikan Saat menentukan dan menjelaskan masalah, Sedulur harus menunjukkan bahwa kamu yakin akan keberadaan masalah tersebut. Jangan menunjukkan keraguan sekalipun, tetapi jangan pula terlalu berlebihan dalam memandang masalah. Gunakan fakta dan data untuk memperkuatnya, hindari mencantumkan opini dan asumsi belaka. Solusi yang ditawarkan Selain menjelaskan solusi atas masalah yang menjadi concern, siapkan pula jawaban untuk mengantisipasi pertanyaan dan keraguan dari pembaca proposal. Pastikan pula bahwa solusi tersebut memiliki dampak yang besar dan luas, tidak hanya terbatas pada satu lingkup tertentu. Lagi-lagi, dukung dengan riset atau data yang Sedulur temukan. Elaborasi hasil akhir yang ingin didapatkan Meski belum dilaksanakan dan belum tentu berhasil sesuai target, Sedulur harus menunjukkan optimisme dalam proposal. Elaborasi hasil akhir yang ingin dicapai serta kriteria-kriteria keberhasilan apa yang masuk dalam targetmu. Tetap realistis dan antisipasi kemungkinan kegagalannya juga. Jelaskan rencana dan caramu mengeksekusi rencana Rencana eksekusi adalah elemen paling penting dalam bagian bagian proposal. Ini adalah nyawa dari proposalmu. Selain menjelaskan strategi dan pendekatan yang dipakai untuk mengerjakan sebuah proyek, Sedulur juga wajib mengelaborasi alasan penggunaannya. Jelaskan pula risiko dan mitigasinya bila ternyata rencana tidak berjalan sesuai rencana. Ini menunjukkan bahwa kamu bertanggung jawab penuh atas usulan tersebut, termasuk mengantisipasi kegagalan. Linimasa atau jadwal pengerjaan Setelah tahu tujuan dan rencana eksekusinya, Sedulur harus memecahnya dalam tugas-tugas yang lebih kecil. Kemudian, petakan dalam bentuk linimasa. Misal dalam minggu ini, apa saja yang harus dilakukan dan target yang hendak dicapai. Sebuah tujuan yang tidak dipecah-pecah menjadi tugas-tugas kecil hanyalah wacana. Akan lebih baik bila Sedulur menjelaskan dengan rinci apa saja tugas-tugas kecil tersebut, jangan hanya menulis garis besarnya saja. Silakan gunakan tabel dan poin-poin. Rencana pendanaan Selain jadwal yang berbasis kalender, Sedulur juga harus memecah-mecah tugas dalam bentuk pendanaan. Baik untuk kebutuhan logistik dan upah tenaga yang dilibatkan. Jelaskan dengan detil tiap-tiap alokasi dananya menggunakan perkiraan yang masuk akal. Biasanya, ini harus melalui riset harga dan upah normal, lalu diambil nilai tengahnya. BACA JUGA Notulen Pengertian, Fungsi, Tujuan, Susunan & Contohnya Kalau hal-hal di atas sudah terjawab, saatnya Sedulur menyusun proposal. Setidaknya ini sejumlah elemen yang tidak boleh terlewat dalam proposal. 1. Sampul Pexels Sampul merupakan hal pertama yang ada dalam struktur proposal. Di bagian ini, Sedulur menuliskan judul dan identitas instansi atau institusi yang diwakili. Komposisi sampul harus minimalis, tidak perlu diberi dekorasi berlebihan, tulisannya mudah dibaca dengan ukuran font yang pas. Tidak terlalu besar dan kecil. Elemen yang harus ada dalam sampul antara lain Judul proyek Identitas grantor atau penerima proposal Identitas instansi pengusul dan otorisasinya Tanggal pengajuan Periode pengerjaan 2. Daftar isi Pexels Dalam sebuah dokumen resmi, penting untuk selalu mencantumkan daftar isi. Ini akan membantu pembaca atau penerima proposal untuk memilah mana yang ingin mereka baca terlebih dahulu. Bila proposal Sedulur pendek, misal kurang dari 10 halaman, cukup cantumkan bab intinya saja. Tidak perlu sub bab. 3. Abstrak atau rangkuman Pexels Contoh proposal juga selalu mencantumkan abstrak atau rangkuman proyek. Letaknya tepat setelah daftar isi. Abstrak berisi masalah, signifikansi, tujuan dan misi proyek, metode yang dipakai, dan dampak yang hendak dicapai. Panjang abstrak adalah 150-300 kata. 4. Latar belakang dan introduksi Pexels Setelah itu, Sedulur akan masuk dalam bagian proposal yang berupa deskripsi proyek. Mulai dengan latar belakang, yaitu perkenalan masalah dan signifikansi penyelesaiannya. Lengkapi dan dukung argumenmu mengenai isu atau masalah dengan data dan hasil penelitian yang sudah dikurasi sebelumnya. 5. Tujuan Pexels Bagian bagian proposal informasi penting maksud/tujuan dari penelitian ini. Tentunya tidak mungkin Sedulur mengusulkan sebuah kegiatan tanpa tahu maksud dan tujuan yang hendak dicapai. Jangan hanya menuliskan hal-hal normatif, carilah hasil akhir atau target yang konkret. Sesuaikan dengan objektif atau kepentingan calon penyandang dana pula. Makin dekat dengan kepentingan mereka, makin besar kans proposalmu disetujui. 6. Metode atau prosedur Pexels Elaborasi pendekatan atau prosedur yang akan Sedulur pakai dalam mengeksekusi ide ini. Misalnya jika ini proposal penelitian, jelaskan metode atau instrumen riset apa yang akan dipakai dan bagaimana caranya Sedulur mengumpulkan data. Bila ini berupa rencana atau ide bisnis, jelaskan proses produksi dan rencana distribusinya. Tidak hanya garis besar, jelaskan dengan rinci menggunakan timetable atau tabel linimasa serta terjemahkan target dan tujuan menjadi tugas. BACA JUGA Ini Contoh Proposal Usaha atau Bisnis yang Benar Bagi Investor 6. Peralatan dan personel Pexels Cantumkan pula kebutuhan Sedulur mulai dari logistik seperti perlengkapan yang dibutuhkan hingga upah tenaga yang dilibatkan. Jelaskan serinci mungkin dan siapkan alasan yang masuk akal mengapa kebutuhan dan jumlah tersebut bisa muncul. Apa saja fungsinya bila itu berupa alat atau barang serta apa tugas dan tanggung jawabnya bila yang dicantumkan adalah tenaga manusia. 7. Rencana pendanaan Pexels Tidak hanya mencantumkan kebutuhan dan angka dana yang dibutuhkan, pilah-pilah semuanya berdasarkan kategori. Ini akan memudahkan calon penyandang dana atau mitra untuk mengecek satu per satu usulan dana yang dibutuhkan tersebut. Jelaskan pula bagaimana cara Sedulur membuat perkiraan dana tersebut. Budgeting seperti ini umumnya dikemas dalam bentuk tabel-tabel. 8. Profil pengusul dan pengurus proyek Pexels Menjelang bagian akhir proposal, Sedulur bisa menyertakan vitae atau profil dari pengusul. Daftar nama-nama yang terlibat serta jabatannya dalam proyek yang diusulkan tersebut. Bagian proposal ini cukup dirangkum dalam 1-2 halaman saja. Sedulur bisa menggunakan format apa saja, tabel atau paragraf biasa. Asalkan nama, jabatan, dan deskripsi singkat tentang sepak terjang para pengusul harus tercantum. 9. Progres Pexels Di bagian ini, silakan jelaskan progres dari proyek yang sedang diusulkan. Termasuk riset awal serta dukungan dana dan mitra yang sudah meneken kontrak atau menyatakan kesediaan untuk mendukung. 10. Lampiran Pexels Lampiran adalah salah satu dari bagian bagian proposal yang tidak wajib ada, tetapi bisa disertakan. Misalnya untuk melengkapi vitae, format surat kesediaan bekerjasama, ilustrasi, deskripsi komponen atau alat yang dibutuhkan. Namun, jangan mencantumkan terlalu banyak hal hingga mempengaruhi ketebalan proposal. Manfaatkan bagian ini dengan bijak. BACA JUGA Apa itu TOR Pengertian, Manfaat & Cara Membuatnya Merangkai atau menyusun proposal Pexels Proposal adalah rencana kegiatan yang disusun dengan struktur dan urutan yang efektif. Saat merangkai atau menyusunnya, pastikan hal berikut. Proposal harus berurutan dan mudah dibaca seperti buku. Mengalir dan punya alur yang jelas dan berkaitan satu sama lain antar bagian-bagiannya. Pastikan semua yang tercantum adalah hal yang relevan dengan proyek. Tidak perlu menuliskan hal yang tidak penting dan terkesan bertele-tele. Cek semua elemen dan pastikan semuanya sudah disertakan. Lakukan proofreading dan revisi. Ini untuk memastikan tidak ada kesalahan ejaan, penulisan nama perusahaan atau instansi, serta tata bahasa yang kurang pas. Ini penting untuk menunjukkan profesionalitas Sedulur sebagai pengusul. Selalu gunakan bahasa baku. Di era seperti sekarang, kita memang dianjurkan untuk berkolaborasi daripada berkompetisi. Untuk itu, membuat proposal pun jadi rutinitas baru. Pahami baik-baik bagian bagian proposal dan penjelasannya agar Sedulur bisa menyusun rencana proyek yang terukur dan bisa dipertanggungjawabkan. Tidak hanya untuk instansi, Sedulur yang bekerja sebagai freelancer juga bisa membuat proposal atas nama pribadi, kok. Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang! Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja! Unsur-unsur proposal – Pembuatan proposal menjadi penting dengan tujuan memberi informasi mengenai kegiatan, usaha, atau penelitian yang akan dilakukan. Tujuannya adalah untuk mendapat dukungan atau persetujuan dari pihak terkait. Dalam penulisan proposal pun ada struktur dan unsur-unsur proposal yang harus diperhatikan. Bisa didefinisikan bahwa pengertian proposal secara umum adalah sebuah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kegiatan dalam bentuk tulisan dan dijelaskan secara sistematis dan terperinci. Proposal umumnya dijadikan pedoman kerja atau acuan dalam pelaksanaan kegiatan yang direncanakan. Proposal sangat penting untuk menyampaikan rencana kegiatan atau penelitian terhadap pihak-pihak terkait. Fungsi dan tujuan proposal lainnya adalah mendapatkan dukungan, mendapatkan izin, memperoleh dana dan sponsor, dan sebagainya. Untuk itu penulisan proposal tidak boleh dikerjakan secara asal-asalan. Terdapat beberapa jenis-jenis proposal seperti proposal kegiatan, proposal penelitian, proposal bisnis, proposal proyek, dan sebagainya. Tiap jenis proposal tentu memiliki fungsi yang berbeda-beda, tergantung dari isi dan kepada siapa proposal tersebut dibuat dan ditujukan. Penulisan sebuah proposal juga tidak boleh sembarangan karena ada struktur proposal yang harus diikuti agar dapat diterima dengan baik dan benar. Selain itu juga ada unsur-unsur proposal yang harus ada dan terkandung di dalam laporan proposal yang akan ditulis. Berikut ini akan dibahas mengenai apa saja unsur-unsur yang ada pada proposal beserta pengertian dan penjelasannya lengkap. 1. Latar Belakang Unsur proposal yang pertama adalah latar belakang atau disebut juga sebagai pendahuluan. Pada unsur ini berisikan mengenai latar belakang masalah yang merupakan dasar diadakannya suatu kegiatan atau penelitian yang ada di dalam proposal. Dalam bagian ini, penulis harus mampu meyakinkan pembaca bahwa masalah yang dibahas penting sehingga proposal tersebut layak dibuat, entah itu proposal kegiatan, usaha, atau penelitian. Penulisan latar belakang dilakukan secara singkat dan langsung ke akar masalahnya. 2. Rumusan Masalah Selanjutnya ada unsur rumusan masalah. Masalah yang dimaksud disini merupakan ungkapan yang haruslah berkaitan dengan objek kegiatan atau penelitian yang dibahas dalam proposal, sesuai dengan dasar pemikiran pada latar belakang. Pembuat proposal merumuskan satu per satu rumusan masalah yang ingin dicarikan solusinya, sesuai dengan pembahasan latar belakang yang sudah dijelaskan pada unsur sebelumnya. Umumnya rumusan masalah mencakup unsur 5W dan 1H what, who, when, where, why, how. 3. Tujuan Unsur proposal berikutnya adalah tujuan proposal. Tujuan berisi ungkapan maksud dari diadakannya kegiatan atau suatu acara. Pada unsur ini, penulis menjelaskan apa saja tujuan yang ingin dicapai dengan dilaksanakannya kegiatan atau penelitian. Tentu penulisan tujuan harus memberikan kegunaan dan manfaat bagi sasaran yang dituju, yang juga dijelaskan dalam proposal. Umumnya tujuan menjawab mengenai permasalahan yang sudah dirumuskan pada unsur rumusan masalah. 4. Sasaran Selanjutnya ada unsur sasaran, yang merupakan penjelasan mengenai kepada siapa kegiatan atau acara tersebut akan dilaksanakan. Penjelasan mengenai sasaran kegiatan membuat proposal lebih meyakinkan karena telah memiliki segmentasi sendiri. Sasaran menjabarkan mengenai kepada siapa kegiatan atau penelitian tersebut dilakukan atau siapa yang akan menerima dampak langsung dari kegiatan atau hasil penelitian tersebut, sehingga nanti bentuk promosi bisa difokuskan pada kelompok yang jadi sasaran ini. 5. Teknik Pelaksanaan Unsur proposal lainnya adalah pelaksanaan atau teknik pelaksanaan. Pada unsur ini, dibahas mengenai cara menyelesaikan permasalahan yang akan diajukan di dalam proposal. Hal ini berkaitan dengan metode penelitian atau teknis kegiatan. Bagian ini harus ditulis secara rinci, detail, dan sistematis sehingga bisa memudahkan pembaca dalam memahaminya. Teknik pelaksanaan harus bisa meyakinkan pembaca bahwa kegiatan atau penelitian yang dilakukan akan berjalan dengan baik dan lancar. 6. Jadwal Pelaksanaan Selanjutnya ada unsur jadwal pelaksanaan. Jadwal dibuat berdasarkan waktu, jenis dan orang yang menangani kegiatan. Bagian ini berisikan mengenai urutan kegiatan atau penelitian yang akan dilakukan, yang disusun secara kronologis. Penulisan jadwal pelaksanaan harus dilakukan secara rinci agar pembaca menjadi lebih yakin. Dengan melihat unsur jadwal ini, maka akan muncul gambaran umum mengenai kegiatan atau penelitian dalam proposal dari awal sampai akhir nanti. 7. Anggaran Tak ketinggalan juga unsur anggaran. Unsur ini menjelaskan mengenai biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di dalam proposal. Anggaran yang dibutuhkan harus ditulis secara rinci dan detail dari awal sampai akhir. Unsur ini pun sangat penting karena biasanya proposal disusun untuk mendapat dukungan dana dari sponsor. Jika anggaran disusun dengan baik dan tepat, maka pihak sponsor tidak akan ragu untuk menggelontorkan dana untuk kegiatan ataau penelitian tersebut. 8. Susunan Kepanitiaan Unsur proposal berikutnya adalah susunan kepanitiaan. Sesuai namanya, unsur ini berisikan mengenai daftar orang-orang yang terlibat secara langsung dalam kegiatan atau penelitian yang akan diajukan di dalam proposal tersebut. Penyusunan nama-nama panitia ditulis dengan lengkap dan detail, beserta jabatan serta tugas dan tanggung jawab tiap-tiap orang yang terlibat. Penulisan susunan kepanitiaan pun menegaskan bahwa kegiatan atau penelitian dilakukan secara profesional. 9. Penutup Unsur proposal yang terakhir adalah bgian penutup. Bagian penutup berisikan kesimpulan, rangkuman, dan harapan terhadap apa yang disampaikan di dalam proposal. Selain itu penutup juga memuat kalimat untuk meyakinkan pihak-pihak yang dituju. Bagian penutup juga berisikan tempat, tanggal penyusunan proposal, dan tanda tangan serta nama penanggung jawab proposal. Penutup ditulis secara singkat dan ringkas, namun tetap memuat kesimpulan dan harapan dari penulis. Nah itulah referensi 9 unsur-unsur proposal beserta pengertian, karakteristik, dan penjelasannya lengkap. Unsur-unsur tersebut harus diperhatikan sebelum melakukan penyusunan proposal agar proposal yang kita buat dapat diterima dengan baik dan benar. Mahasiswa/Alumni STKIP PGRI PASURUAN19 Juli 2022 0302Penggalan proposal kegiatan tersebut termasuk dalam latar belakang kegiatan. Proposal adalah rencana yang dituangkan ke dalam bentuk rancangan kerja tertulis. Salah satu struktur proposal adalah bab satu berisi latar belakang. Tujuan latar belakang adalah sebagai berikut. 1. Mengetahui alasan penulis membuat proposal. 2. Gambaran isi proposal. Berdasarkan uraian di atas, penggalan proposal tersebut termasuk bagian dari latar belakang, dibuktikan pada kutipan "Latar belakang dari kegiatan persama ini, karena di Madrasah kami banyak kegiatan ekstrakulikuler yang belum diketahui oleh siswa-siswi. Maka dari itu kegiatan persama ini diadakan." karena berisi gambaran keseluruhan isi proposal. Jadi, penggalan proposal kegiatan tersebut termasuk dalam latar belakang kegiatan. - Pernahkah kamu membuat suatu proposal? Baik proposal kegiatan sekolah dan organisasi, ataupun proposal penelitian. Proposal merupakan dokumen yang ditulis sebelum suatu kegiatan dilakukan dan berisi rincian dari kegiatan tersebut. Dilansir dari Pressbook British Columbia Campus, proposal adalah laporan persuasif yang berusaha membujuk pembaca untuk menerima ide yang diusulkan oleh secara umum terbagi menjadi dua, yaitu proposal kegiatan dan proposal penelitian. Keduanya harus ditulis dengan sistematika penulisan proposal yang jelas dan runut. Sistematika proposal kegiatan Proposal kegiatan atau proposal acara adalah proposal yang berisi perencanaan suatu acara atau kegiatan. Baca juga Proposal Usaha Pengertian, Unsur, Manfaat, dan Contohnya Proposal kegiatan memiliki tujuan yang berbeda-beda, seperti mendapatkan persetujuan kegiatan, menarik donator, dan juga sebagai tuntunan pengisi acara. Sistematika penulisan proposal kegiatan, yaitu Nama kegiatan Nama kegiatan, jenis kegiatan, penyelenggara, serta waktu penyelenggaraan secara singkat harus dimasukkan. Latar belakang diselenggarakannya kegiatan Latar belakang harus masuk akan dan ditulis dengan ringkas. Tujuan dan sasaran kegiatan Tujuan dan sasaran haruslah spesifik, bermakna, bermanfaat, dapat terukur secara kualitatif, dan juga masuk akal. Detail kegiatan Detai kegiatan berisi waktu dan tempat pelaksanaan, jadwal kegiatan serta susunan acara dalam bentuk rundown ataupun teknis detail. Struktur pelaksana Strujtur kepanitiaan nama dan jabatan, pengisi acara, serta penanggung jawab kegiatan harus dicantumkan. Baca juga Proposal Penelitian Pengertian, Tujuan, Jenis, Penulisan, dan Cara Membuatnya

penggalan proposal tersebut termasuk dalam bagian